Ini Penyebabnya, Kenapa Harga Aset Kripto Turun di Bulan Mei 2022..?
Bitc0in telah terpuk ul selama setahun terakhir karena k0relasi yang erat dengan saham teknologi, inflasi yang melonjak, dan kenaikan suku bunga acuan AS (The Fed). Bahkan, Crypto Fear & Greed Index telah mencapai ketakutan yang ekstrim dan sentimmen adalah yang paling bearish dalam ing atan baru-baru ini.
Meskipu n prospek-nya suram, K0misaris Utama PT HFX Internasional Berjangka Sutopo Widodo mengatakan, justru beberapa investor paling terkenal dan sukses pernah menganjurkan pembelian di saat yang lain ketakutan. Namun, yang menjadi pertimbangan adalah The Fed akan mengadakan lebih banyak pertemuan dalam beberapa bulan mendatang. Ketua The Fed Jerome Powell telah memperingatkan bahwa pertemuan itu hampir pasti akan menghasilkan lebih banyak kenaikan suku bunga.
F0kus l4ngsung sekarang pada angka psikologis US$ 30.000 sebelum menguji US$ 28.778 harga rendah tahun 2021. Ter0bosan kuat disana akan melanjutkan seluruh tren turun dari US$ 68,967.
“Akan ada sebagian aksi beli yang akan dilakukan investor dan “paus” pada level US$ 30.000 maupun US$ 28.778, yang membuat harga bouncing ke sisi atas, namun mungkin tidak signifikan,” katanya kepada Investor Daily, Rabu (11-5-2022).
Sementa ra itu, harga Bitcoin anjlok mencapai US$ 29.990 pada 10 Mei 2022 disinyalir juga karena Luna. BTC senilai US$ 1,4 miliar dipindahkan dari sebuah dompet yang terikat dengan Luna Foundation Guard, bersamaan dengan runtuhnya harga BTC.
D4ta dari blockchain bahwasannya LFG atau Luna F0undation ini mengahabiskan aset BTC nya sebesar 42.530 dari dompet LFG, dan belum diketahui tujuan dari LFG ini mengahabiskan aset BTC sebesar 42.530 ini. Tetapi ada sebuah spekulasi bahwa dana tersebut dibagi menjadi 2 bagian dana, yang dimana 12.500 BTC dan 30.000 BTC melakukan pertukaran ke wallet cryptocurrency OKEX. Langkah tersebut dilakukan kurang dari satu hari.
Namun, sangat disayangkan bahwa UST hanya seharga 67 cents pada saat penulisan ini. Menurut beberapa riset, ada whale yang menjual US$ 285 juta UST pada 7 Mei, yang mengakibatkan UST menjadi US$ o ,98. Harga Luna pun sudah turun 44,4%, menja di US$ 33,81.
Begitupun dengan banyak saham teknologi yang anjlok akhir–akhir ini yang mengakibatkan penurun terhadap Bitcoin juga. Itu berdasarkan selama ini orang–orang melakukan investasi untuk kripto karena lebih diunggulkan dan lebih terjamin tetapi itu merupakan sebuah hubungan yang dimana saham dengan sektor pengembangan teknologi dapat memengaruhi harga Bitcoin.
Tentuny4 kondisi ini bisa dikatakan gambling jika semuanya beralih ke kripto secara bersamaan. Karena disatu sisi pemilik saham harus memikirkan cara untuk menstabilkan harganya kembali agar terciptanya keseimbangan pasar di sektor tekn0l0gi.